Ziliun
  • Inner Space
  • Workipedia
  • Money Talks
  • What’s Hypening
  • Event & Academy
  • Bikin Kontenmu Sekarang!
No Result
View All Result
  • Inner Space
  • Workipedia
  • Money Talks
  • What’s Hypening
  • Event & Academy
  • Bikin Kontenmu Sekarang!
No Result
View All Result
Ziliun
No Result
View All Result

Mengenal Inferiority Complex Attack on Titan Season 4  

Evi HerawatibyEvi Herawati
28/02/2022
in Inner Space
0
Mengenal Inferiority Complex

Mengenal Inferiority Complex | Ilustrasi oleh: id.pinterest.com/way5ward/_created/

Share on FacebookShare on Twitter

Mengenal Inferiority Complex Attack on Titan Season 4   – Siapa yang udah nonton episode Attack on Titan Season 4 yang ‘From You, 2.000 Years Ago‘? Kalau belum, lebih baik lo nonton dulu, baru balik lagi buat baca artikel ini. Nah, buat lo yang udah nonton episode tersebut, lo pasti terkejut dengan jalan cerita yang menampilkan ulasan asal mula Titan dan siapa sebenarnya tokoh Ymir ini.

 Lo pasti jadi tahu bahwa ternyata Ymir merupakan awal mula dari pendiri Titan. Ymir ini tergambar sebagai tokoh perempuan yang menjadi budak pada saat masa penjajahan Raja Fritz. Ymir tampil sebagai sosok seorang gadis lugu dan tipe gadis ‘Yes, Man!’. Hal ini membuat orang-orang jadi sering meremehkannya, hingga suatu hari, dia menjadi kambing hitam oleh warga di desanya. Warga desa menuduh dia telah membuat seekor babi melarikan diri, hingga anak buah raja mengejar dia karena tuduhan tersebut. Ymir terus berlari ke arah hut, demi menghindari beberapa sasaran anak panah. Hingga akhirnya, dia menemukan sebuah pohon besar di hutan tersebut.

Dari sini, awal mula Titan muncul ke muka bumi. Titan berasal dari Ymir, yang tidak sengaja menyentuh makhluk yang menyerupai sumsum tulang belakang. Peristiwa itu terjadi ketika dirinya masuk ke dalam sebuah lubang di bawah pohon besar yang berisi air. Meskipun Ymir sudah punya kekuatan Titan, dia malah balik ke Raja Fritz dan tetap memiliki “status” sebagai budak. Raja Fritz memanfaatkannya untuk menyerang lawannya dan menggunakan kekuatan Titan untuk kekuasaannya.

Mengenal Inferiority Complex Dari Karakter Ymir

Lo pasti gemes gak sih sama Ymir yang entah kenapa mau aja jadi kambing hitam oleh warga. Terus, bisa-bisanya masih mau dimanfaatkan oleh Raja Fritz. Semua yang Ymir lakukan menunjukan bahwa dirinya memiliki inferiority complex. Apa sih inferiority complex? Menurut The American Psychological Association (APA) mendefinisikan inferiority complex sebagai “perasaan dasar tidak mampu dan tidak aman, yang berasal dari kekurangan fisik atau psikologis yang sebenarnya.”

RelatedPosts

Walau Sulit, Ini Cara Menghadapi Kehilangan Orang Terdekat!

Rekomendasi Buku Motivasi yang Menginspirasi Anak Muda!

Jadi intinya, inferiority complex adalah kecenderungan seseorang untuk merasa rendah diri di hadapan orang lain. Biasanya, orang-orang seperti ini merasa tidak pantas untuk orang lain perlakukan dengan baik. Berikut ciri-cirinya:

●Ngerasa gak aman dan gak laya

●Membandingkan diri sendiri dengan orang lain

●Perasaan permusuhan, frustasi, gugup, atau agresi

●Ketidakmampuan untuk menyelesaikan tugas, kecemasan, atau gangguan kesehatan mental lainnya.

Inferiority complex ini sangat jelas ada pada diri Ymir. Bahkan Ymir mau menuruti semua perintah Raja Fritz, seperti melahirkan anak-anak keturunan Raja Fritz hingga Ymir bersedia mati untuk melindungi Raja Fritz dari tusukan tombak. Sampai akhir hayatnya, Ymir tetap mengabdi kepada Raja Fritz, tubuh Ymir harus dimakan oleh anak-anaknya agar mewarisi kekuatan Founding Titan.

Baca juga di sini: Proses Healing Melalui Menulis. Sederhana, tapi Efektif!

Cara Melepaskan Diri dari Inferiority Complex

Lo merasa kasihan sama tokoh Ymir gak sih? Udah meninggal pun, ia tetap berkorban. Gak sampai di situ, Ymir juga harus mematuhi perintah raja atau keturunan raja di alam kematian. Tega, banget!

Tapi tenang, Ymir mulai menyadari bahwa dirinya berhak untuk memiliki pilihannya sendiri. Dia pun gak ingin lagi menerima perintah dari anak-anak keturunan Raja Fritz. Semua itu karena Eren yang berkata kepadanya “You are not a slave, nor are you a God, you are just Human! You don’t have to obey anyone, you can decide! You get to decide, you choose!

Duh, gak bisa bahasa enggreeees! Iya, nih terjemahannya, “Lo bukan budak, lo juga bukan Tuhan, lo cuma manusia! Lo gak perlu menuruti siapa pun, lo berhak memutuskan! Lo harus memutuskan, lo bisa memilih!”

Nah, biar lo gak terjebak dalam situasi inferiority complex, lo harus bisa membentengi diri lo dengan self-love. Jangan sampai lo ngerasa gak pantes buat orang lain hargai. Ingat, siapapun berhak untuk mendapatkan kebebasan secara utuh atas dirinya!

Share this:

  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: #Inferiority#innerspace
Previous Post

Berkarir sebagai Jurnalis kayak Najwa Shihab: Enak dan Menjanjikan?

Next Post

Bisa atau Gak Probation Diperpanjang?

Next Post
Bisa atau Gak Probation Diperpanjang?

Bisa atau Gak Probation Diperpanjang?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Yang Terbaru

  • Pindah Kerja? Ini Cara Beradaptasi di Lingkungan Baru
  • Apa sih Arti OJT dalam Dunia Kerja?
  • Arti KPI dalam Dunia Kerja: Contoh dan Penjelasannya!
  • Daftar Link untuk Tes Psikologi Online, Cobain yuk!
  • Ciri-Ciri Orang Depresi karena Bekerja
Ziliun

Media yang menemani perjalanan anak muda untuk menghadapi kehidupan dan memasuki dunia kerja, serta mendorong dan memotivasi anak muda untuk menjadi versi terbaik diri mereka.

  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Kerja Sama

Ruang & Tempo Coworking Space

Gedung TEMPO, Jl. Palmerah Barat No. 8, Jakarta Selatan 12210

Bikin kontenmu sekarang!

© 2021 Ziliun All rights reserved.

Ziliun

  • Inner Space
  • Workipedia
  • Money Talks
  • What’s Hypening
  • Event & Academy
  • Bikin Kontenmu Sekarang!

© 2021 Ziliun All rights reserved.

%d blogger menyukai ini: