Belakangan ini, lagi heboh-hebohnya nih drama Start-Up yang diperanin aktris kece Bae Suzy dan aktor Nam JooHyuk. Selama nonton dramanya, kita disuguhin sama adegan-adegan realistis gimana pemerannya ngerasain struggle tentang kerjaan, lagi ngerintis startup, atau bahkan managing startup yang udah besar.
Pasti selama nonton, ada beberapa istilah mengenai startup yang masih bikin kalian garuk-garuk kepala ‘kan karena belum pernah denger sebelumnya? Yuk, persiapkan acara nonton drakor kalian satu ini dengan pahamin istilah dalam dunia startup yang perlu kalian tau! Check this out!
- Startup
Startup secara general bisa diartikan sebagai sebuah perusahaan yang masih dalam tahap rintisan. Setelah bertahun-tahun ada lebih banyak korporasi yang mendominasi, dalam beberapa tahun belakangan, ada banyak orang yang mulai merintis usaha sendiri sebagai perusahaan kecil yang akhirnya menjadi awal tren startup.
Dan sebetulnya startup tuh luas banget lho, temen-temen, gak terbatas dengan perusahaan hi-tech aja, tetapi bisnis kecil-kecilan seperti UMKM pun digolongkan sebagai startup! Tapi ciri khas yang membedakan startup dan UMKM biasa adalah penggunaan teknologi untuk mencapai pertumbuhan user atau pelanggan.
Ciri khas lainnya dari startup adalah, bagaimana kebanyakan founder-nya berfokus ke isu-isu sosial yang ingin diselesaikan oleh perusahaannya. Itu sebabnya startup jadi menarik untuk dibahas, karena punya segudang visi misi keren di baliknya!
- Funding
Karena startup adalah sebuah perusahaan, tentu aja perusahaan manapun akan membutuhkan dana untuk kegiatan operasionalnya maupun modal awal, nah ini yan dinamakan sebagai funding, alias dana untuk mengembangkan startup ini.
Di awal, dana ini biasanya digunakan untuk ngegaji tim kecil, pengembangan dan riset produk, modal pemasaran awal, dan perintilan alat-alat kebutuhan kerja deh. Tetapi seiring dengan berkembangnya startup, dana funding bisa digunakan untuk hal yang lebih luas lagi. Seperti membesarkan skala marketing produk, merekrut lebih banyak tim, menyewa kantor, dan mengembangkan teknologi penyokong startup tersebut hingga kegiatan kerjasama.
Sementara itu, orang-orang yang memberikan funding ke startup ini disebut sebagai investor.
- Pitching
Pitching sendiri adalah satu usaha startup untuk menarik minat investor untuk menanamkan dana ke startup tersebut. Biasanya, startup yang akan pitching menyiapkan satu presentasi yang disebut pitch deck untuk menjelaskan asal-usul si startup, visi misinya, perkembangannya dari awal berdiri hingga kini, pencapaiannya sejauh ini, dan target ke depannya.
Ini semua untuk nunjukin kalau startupnya terus berkembang secara positif dan bisa menghasilkan profit lebih banyak lagi dari kegiatannya, sehingga dana funding yang ditanamkan bisa punya return point tinggi.
Selain nonton dramanya, sebagai referensi, Ziliun juga mau kasih informasi tambahan nih buat temen-temen semua yang tertarik dengan budaya startup di negara yang selalu terkenal dengan musik K-Popnya itu.
Belum lama ini, Ziliun melebarkan sayap dengan menjalin kolaborasi bersama Startup Recipe, sebuah startup media untuk para startup lain di Korea Selatan.
Startup Recipe akan menyediakan info-info terbaru mengenai startup yang sedang berkembang di Korea Selatan, global funding, business insight, tren di startup bahkan menyediakan newsletter buat yang gak mau ketinggalan informasinya.
Jadi terus pantengin Ziliun ya buat konten-konten dari Korea Selatan lainnya 🙂