Ziliun
  • Issuepedia
  • Workipedia
  • Inner Space
No Result
View All Result
  • Issuepedia
  • Workipedia
  • Inner Space
No Result
View All Result
Ziliun
No Result
View All Result

Tau Gak, What You Post Shapes the Nation!

PutribyPutri
01/09/2015
in Featured
0
Tau Gak, What You Post Shapes the Nation!

Image credit: nationofchange.org

Share on FacebookShare on Twitter

Mungkin lo udah sering denger yah, “Think Twice Before You Post”, atau semacamnya, mungkin juga udah bosen. Klise sih emang, meskipun tagline-tagline itu bener dan penting untuk diinget-inget pas lagi megang gadget dan buka akun medsos. Kenapa? Karena sekarang ini, buat jadi orang berguna buat bangsa dan negara, — tsah berat banget gak tuh? — gak perlu jauh-jauh ke medan perang dan belajar pake senjata. Akun medsos lo aja sebenernya udah modal lo. You can be a hero in this digital era!

Nah, now what?

Kita itu lebih sering mikir jangka pendek sih. Kalau gak begitu, kita melihat sesuatu secara monokrom, alias cuma hitam dan putih aja. Postingan lo itu sebenarnya bisa menyelesaikan atau at least mengurangi masalah yang ada sekarang.

Gue mau nyorotin contoh masalah gede dan berpotensi tambah gede lagi di Indonesia, yaitu masalah penyebaran ideologi yang gak Indonesia banget. Pas awal-awal didiemin, eh trus, mulai deh bawa-bawa agama dan ngebandingin Indonesia sama Arab sana. Efeknya, Indonesia kehilangan salah satu ciri ke-Indonesia-annya: keberagaman.

RelatedPosts

Dukung Pemimpin Perempuan di Ranah Teknologi

Belajar Entrepreneurial Mindset dari Tokoh Tiga Serangkai Kebangkitan Nasional

terrorism12115
Image credit: nationofchange.org

Selain itu, masalah tambah kompleks. Dari stereotyping masing-masing kelompok yang malah memicu adu benci-bencian hingga ke skala besar seperti terorisme yang bisa rekrut anggota cuma pake selfie. Yes, pake selfie, segampang itu! Aneh, kan?

Baca juga: #ziliun17: Youtuber Indonesia dengan Subscriber Terbanyak

Ok, pemetaan permasalahannya di mana sih?Ya apalagi kalau bukan karena kita ga ‘think twice before you post’. Bukan cuma memikirkan kembali apakah postingan lo okeh apa nggak, tapi juga mikir dua kali bagaimana postingan lo akan membawa dampak positif dan bisa membawa angin segar di situasi yang udah lagi panas.

Untuk menyuarakan misi keberagaman di Indonesia yang lagi terancam banget nih, The Wahid Institute dan Google kompak punya ide keceh. Bagi yang belum tau, ada yang namanya ‘digital natives’ yaitu anak muda usia 18 – 22 tahun yang dari lahir udah akrab sama teknologi dan bakat alamnya pake search engine. Melalui workshop ‘Pitch for Peace’, anak-anak muda dari organisasi Islam diajak untuk menciptakan konten.

Kenapa harus dikasih workshop segala? Karena ternyata postingan positif belum tentu selalu nyampe pesannya. Butuhcoach agar pesan positif itu bisa diterima dengan baik. Gak klise dan gak mainstream — karena adalah suatu yang mainstream untuk menjadi anti-mainstream. Jadi kudu kreatif! Ibarat lo bisa bikin nasi goreng, kalo ngak latihan atau cari ide sana sini, ya nasi goreng lo gitu-gitu aja. Lama-lama orang bosen, siapa yang mau nyobain lagi setelah 5 kali icip?

Baca juga: Is Being a Youtuber a Career?

Para peserta dapet banyak banget ilmu baru. Tapi kalau dapet ilmu doang, belum cukup. Makanya Pitch for Peace ini mendatangkan banyak ahli dari akademisi sampe praktisi, dari NGO, riset, pemuka agama hingga video maker untuk kasih inspirasi. Jadi, gak heranlah kalau abis ini lo akan merasa ‘wah’ setelah lihat postingan dari peserta yang ikutan.

Nah balik lagi! Gak cuma belajar bikin postingan keren yang ngangkat isu keberagaman, tapi keberagaman itu sendiri juga perlu dipahami dong supaya gak malah menyebarkan info yang salah. Lengkap banget kan Pitch for Peace ini? Intinya, acara ini ingin menggiatkan lebih banyak anak-anak muda untuk tetep eksis di medsos, secara kan ‘digital natives’ gitu. Taaapii… ada maknanya. Gak cuma sekedar nyampah curhat dan galau gak jelas. Sesekali boleh lah, namanya juga bawaan pengen perhatian. Lumrah, kok.

Secara spesifik, workshop yang diberikan itu berkaitan dengan pembuatan video di YouTube. Sekarang ini, bikin video udah bukan hal yang susah, secara tulisan dan gambar doang udah rada biasa aja. Pake hape aja, udah jadi video-video kreasi lo sendiri. Dengan semakin banyak konten positif, you save the world, you save the nation! Lo bisa ngalahin postingan horor yang dibuat 90,000 virtual army-nya ISIS. See, that simple!

Baca juga: Youtuber Indonesia, You Can Do More!

Header image credit: tdsmarketers.com

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: kontenpitch for peaceterorismethe wahid institutevideoyoutube
Previous Post

Kenapa Rupiah Melemah?

Next Post

Woodpecker, Ketika Nyasar Lebih Baik Daripada Jalan Biasa

Next Post
Woodpecker, Ketika Nyasar Lebih Baik Daripada Jalan Biasa

Woodpecker, Ketika Nyasar Lebih Baik Daripada Jalan Biasa

No Result
View All Result

Yang Terbaru

  • Fenomena Media Alternatif: Efektif Tapi Bisa Bawa Dampak Negatif
  • Fenomena Konser Ramah Lingkungan, Gimana Praktiknya?
  • Mengenal Apa itu Chronically Online
  • Apakah Demokrasi Adalah Sistem Pemerintahan Terbaik?
  • Mengenal Filsafat Stoikisme
Ziliun

Media yang menemani perjalanan anak muda untuk menghadapi kehidupan dan memasuki dunia kerja, serta mendorong dan memotivasi anak muda untuk menjadi versi terbaik diri mereka.

  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Kerja Sama

Ruang & Tempo Coworking Space

Gedung TEMPO, Jl. Palmerah Barat No. 8, Jakarta Selatan 12210

Bikin kontenmu sekarang!

© 2025 Ziliun All rights reserved.

Ziliun

  • Issuepedia
  • Workipedia
  • Inner Space

© 2025 Ziliun All rights reserved.

 

Memuat Komentar...
 

    %d