Bisa Dilatih! Ini Dia Skill Leader yang Berkualitas! – Siapa bilang leadership skill cuma bisa berguna ketika kita udah naik jabatan jadi atasan?
Pada dasarnya, leadership skill bisa ngebantu menunjang perjalanan karir kita di berbagai tahapan. Mulai dari ngelamar kerja, dapet tanggung jawab sebagai junior staff, sebagai pimpro alias pimpinan project, sampe kelak beneran jadi atasan.
Gampangnya, kerjaan dan tugas sih boleh sama kayak orang lainnya. Tapi, kualitas “leadership” alias kepemimpinan diri kita nantinya ngebedain proses sekaligus hasilnya. Baik ketika “mimpin” diri sendiri, maupun ketika “mimpin” dan mengatur orang lain atau tim demi mencapai tujuan bersama.
Nah terus, gimana sih cara ningkatin kualitas leadership kita? Langsung cek aja di slide berikutnya!
1. Kemampuan komunikasi verbal dan nonverbal
Seorang leader akan banyak berhadapan dengan situasi ketika dia harus memaparkan beberapa hal. Nah, skill inilah yang bakal berguna biar orang-orang bisa nangkep maksud dari omongan lo dengan baik.
Skill ini juga berguna ketika lagi ada konflik dalam tim. Seorang pemimpin dengan skill komunikasi yang baik akan lebih mudah meredam konflik dan menarik simpati dari orang lain.
Pro Tips:
– Belajar public speaking
– Belajar dasar-dasar komunikasi verbal & nonverbal
– Aktif mendengarkan dan memahami perkataan orang lain
– Pahami audience atau lawan bicara
– Perluas koneksi
2. Kemampuan mengambil keputusan
Skill leader ini bisa diaplikasikan ketika lo lagi ngurusin suatu proyek dan tiba-tiba ada kendala. Seorang pemimpin harus dapat mengambil keputusan yang cepat dan tegas agar proyek dapat tetap berjalan dan efisien.
Seorang pemimpin yang baik dalam mengambil keputusan juga didukung dengan beberapa kemampuan berikut, critical thinking, analytical skill, research, dan decisiveness. Decision making ini berguna banget dalam proses menyelesaikan masalah.
Pro Tips:
– Selalu belajar dari pengalaman
– Meninggalkan ego pribadi dan emosi sesaat saat mengambil suatu keputusan
– Jangan menunda untuk mengambil suatu keputusan
– Selalu mempertanyakan segala hal, biar lo gak cepat puas dengan keputusan yang lo ambil
3. Kemampuan relationship-building
Skill satu ini akan ngebantu lo dalam membangun hubungan dengan orang lain, terutama anggota tim lo. Biar berjalan dengan baik, lo bisa mulai dengan memahami setiap anggota tim.
Contohnya banyak ditemui, seperti lewat gathering perusahaan, team building, atau sekadar untuk santai bareng tanpa menghilangkan batasan profesional.
Pro Tips:
– Belajar untuk berempati kepada orang lain
– Meningkatkan skill komunikasi
– Belajar untuk mengatur emosi
– Belajar untuk bekerja sama dengan orang lain
Baca juga di sini: Ingin Mengembangkan Kemampuan Leadership-mu? Ini Caranya!
4. Problem solving
Good leaders adalah mereka yang terampil dalam mecahin masalah di tempat kerja. Menghadapi suatu permasalahan, seorang pemimpin diharapkan untuk dapat tenang guna menghasilkan solusi terbaik.
Skill problem solving dan decision making walaupun berbeda, tapi saling melengkapi satu sama lain. Dalam menyelesaikan suatu masalah dibutuhkan skill decision making yang baik untuk mengambil suatu keputusan.
Pro Tips:
– Belajar menganalisis masalah
– Melakukan brainstorming secara aktif
– Berlatih menyediakan solusi yang paling minim kerugiannya
– Belajar dari cara orang lain menyelesaikan suatu masalah
5. Kemampuan mentorship
Salah satu skill leader yang ngebedain leadership dengan kompetensi lainnya adalah kemampuan untuk mengajar atau membimbing. Secara efektif seorang pemimpin membantu rekan kerja atau bawahan untuk berkembang dalam karir.
Contohnya terlihat dari pemimpin yang dengan suka rela membagikan kemampuan, pengetahuan, atau sekadar pengalaman kepada rekan kerja dan bawahannya.
Pro Tips:
– Belajar untuk melihat dan menghargai pekerjaan orang lain
– Mulai memahami setiap perbedaan yang ada pada orang lain
– Belajar untuk memotivasi
– Meningkatkan kemampuan dalam menilai pekerjaan orang lain
Baca juga di sini: Miliki Kualitas Hebat Pemimpin Ini!
Apakah setiap bos udah pasti punya leadership skills yang oke? Oh belom tentu! Nih, bedanya!
A Boss
– Hanya akan fokus ke hasil–umumnya berupa angka–yang didapatkan bawahannya.
– Lebih terbiasa memerintah, gak ikut langsung dalam proses pekerjaan tersebut, dan hanya menunggu untuk merevisi.
– Dalam mengambil keputusan, seorang bos gak melibatkan bawahannya. Apa pun yang terjadi, bawahan cuma tinggal mengikuti.
A Leader
– Lebih fokus pada proses dari setiap karyawan. Bisanya, mereka bakal ngeliat perkembangan setiap orang dalam mencapai target dalam kerjaan.
– Cenderung mengajak tim untuk melakukan pekerjaan bersama-sama. Ia turun paling depan, sehingga bawahannya bisa mengikuti dan sering kali ia juga ikut memotivasi karyawannya.
– Melibatkan anggotanya dalam pengambilan keputusan. Jadi, bukan cuma hasil dari leader, tapi hasil dari kolaborasi.
Nah, dari penjelasan barusan, kira-kira lo udah menguasai berapa % leadership skills nih?
Bagaimanapun juga, jadi pemimpin yang andal gak cuma butuh kemampuan ngerjain tugas dan ngatur orang lain. Tapi, perlu juga untuk mengetahui dan belajar mengenai skill-set lainnya, agar kualitas sebagai leader atau pemimpin pun semakin baik ke depannya.
Inget kata George Edward Maurice Kelly, seorang military pilot dari AS, “Remember the difference between a boss and a leader. A boss says, Go! A leader says, Let’s go!”
Gimana, kalian udah siap jadi seorang leader yang andal?
Anyways, jangan sampe lupa ya follow Instagram Ziliun untuk konten menarik lainnya!