Ziliun
  • Issuepedia
  • Workipedia
  • Inner Space
No Result
View All Result
  • Issuepedia
  • Workipedia
  • Inner Space
No Result
View All Result
Ziliun
No Result
View All Result

Contoh Pengalaman Kerja Jadi Seorang Freelancer

Nadhif Nur DhiabyNadhif Nur Dhia
14/02/2023
in Workipedia
0
Contoh Pengalaman Kerja Menjadi Seorang Freelance

Contoh Pengalaman Kerja Menjadi Seorang Freelance

Share on FacebookShare on Twitter

Contoh Pengalaman Kerja Jadi Seorang Freelancer – Dari zaman kuliah, gue sering banget denger yang namanya freelancer. Ya, walau dulu gak paham-paham amat sama apa yang mereka kerjain, gue pribadi sering denger kalo freelancer itu kerjanya santai, fleksibel, dan gak terikat jam kerja kayak pegawai biasanya. 

Btw, kenalin, gue Nadhif. Gue adalah seorang freelancer website content writer-nya Ziliun. Di artikel ini, gue bakal bahas pengalaman pribadi gue jadi freelancer selama kurang lebih 2 bulan ini.

Gimana, sih, awalnya gue bisa jadi freelancer di Ziliun?

Foto oleh: Canva Original Asset

Tentu, semuanya gak terjadi gitu aja. Sebelum gue jadi freelancer di Ziliun awal tahun 2023 ini, gue sempet ikut program internship di Ziliun juga dari Agustus 2022- November 2022. Gue dapet banyak banget pelajaran berharga pas lagi intern, salah satunya penulisan website content ini.

Long story short, setelah gue beres jalanin program internship, gue dapet tawaran buat jadi freelancer di Ziliun. Kalo kata Bob Dylan, sih, don’t think twice! Gue langsung ambil tawarannya~

RelatedPosts

Beasiswa S2 Luar Negeri Fully Funded, yuk Daftar!

Pindah Kerja? Ini Cara Beradaptasi di Lingkungan Baru

Katanya sistem kerjanya freelancer itu fleksibel banget, emang iya?

Pengalaman Kerja
Foto oleh: Canva Original Asset

Ada betulnya juga, sih. Sistem kerjanya freelancer itu gak “semengikat” pegawai pada umumnya, karena pada dasarnya, kerjaan freelancer itu merupakan project-based, yaitu ngerjain sesuai kebutuhan dan kesepakatan dengan klien.

Begitu pula jam kerjanya, freelancer itu gak kerja 9-5 kayak pegawai-pegawai biasanya, bisa jadi kurang dari itu, bisa jadi lebih juga, haha~ Sebenernya, perihal jam kerja ini yang ngatur adalah diri kita sendiri. Kalo udah ada kesepakatan tentang banyaknya project beserta deadline-nya, kita tinggal nyesuain aja. Bisa jadi santai dan fleksibel kalo kita ngerjainnya jauh-jauh sebelum deadline. Tapi, kalo kita ngerjainnya mepet-mepet deadline, ya, keteteran juga dong!

Workload-nya banyak gak, tuh?

Pengalaman Kerja
Foto oleh: Canva Original Asset

Kalo ngomongin soal workload, menurut gue, sih, sebagai freelancer tentunya kita bakal dapet workload yang jauh lebih sedikit daripada pegawai biasanya. Kira-kira sekitar 5 project atau lebih, lah, dalam seminggu.

Nah, gue pribadi biasanya langsung sat-set-sat-set kalo udah dapet project, kurang lebih durasi yang gue perluin buat ngelarin satu project itu sekitar 1 jam. Dengan begitu, gue bisa langsung shifting ke kerjaan lainnya supaya waktu bisa lebih efisien. Tentunya juga gak ngurangin kualitas project yang gue kerjain, ya!

Cuan gak jadi freelancer?

Foto oleh: Canva Original Asset

Ini kayaknya topik yang rada hot, ya, hehe~ Pendapatan dari freelancer itu berbeda-beda banget dan banyak hal yang mempengaruhi juga, kayak misalnya, pengalaman, banyaknya project, jenis project, sampe keinginan dari klien.

Tapi, gue pribadi bisa bilang jadi freelancer itu lumayan cuan! Apalagi kalo kita jadiin freelance itu sebagai side-job atau kita malah fokus buat jadi freelancer yang ngambil banyak project dari banyak klien, fix, cuan banget itu~ 

Baca juga di sini: Kumpulan Freelancer Website TERBAIK & TERPERCAYA

Kira-kira, pendapatan seorang freelancer itu ada di kisaran Rp75 ribu ke atas per project, kita bisa ngitung sendiri, lah, ya gimana totalnya kalo dapet banyak project dalam jangka waktu satu bulan.

Kalo jadi freelancer, cara komunikasi sama atasannya gimana, sih? Apa kudu ikut meeting kerja juga tiap ada pembahasan?

Foto oleh: Canva Original Asset

Ya gak, dong! Kalo kita ikut tiap meeting kerja sama perusahaan apa bedanya kita sama pegawai~ Walau, ya, sesekali mungkin boleh-boleh aja buat sekadar catch up. Tapi, kalo menurut pengalaman gue pribadi, biasanya cukup komunikasi dengan satu atasan aja yang ngasih kita detail project yang bakal kita kerjain, supaya lebih efektif, gitu.

Dan kalopun ada meeting, itu biasanya khusus di bagian freelancer aja buat bahas seputar kerjaan, progress, jam kerja, kendala, dll.

Nah, itu dia pengalaman pribadi gue sebagai freelancer yang mungkin bisa jadi inspirasi atau bahan bacaan. Intinya, gue pribadi ngerasa enjoy aja dengan segala seluk-beluk di kerjaan ini!

Oh iya, untuk menemukan berbagai konten menarik lainnya seputar dunia kerja dan pengembangan diri, jangan lupa main-main ke profil Instagram Ziliun juga, yuk!

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: #freelancer#workipedia
Previous Post

Arti Account Executive, Jobdesc, dan Prospek Karirnya!

Next Post

Gimana Cara Kerja di Luar Negeri? Ini yang Harus Kalian Ketahui!

Next Post
Cara Kerja di Luar Negeri

Gimana Cara Kerja di Luar Negeri? Ini yang Harus Kalian Ketahui!

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Yang Terbaru

  • Fenomena Media Alternatif: Efektif Tapi Bisa Bawa Dampak Negatif
  • Fenomena Konser Ramah Lingkungan, Gimana Praktiknya?
  • Mengenal Apa itu Chronically Online
  • Apakah Demokrasi Adalah Sistem Pemerintahan Terbaik?
  • Mengenal Filsafat Stoikisme
Ziliun

Media yang menemani perjalanan anak muda untuk menghadapi kehidupan dan memasuki dunia kerja, serta mendorong dan memotivasi anak muda untuk menjadi versi terbaik diri mereka.

  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Kerja Sama

Ruang & Tempo Coworking Space

Gedung TEMPO, Jl. Palmerah Barat No. 8, Jakarta Selatan 12210

Bikin kontenmu sekarang!

© 2025 Ziliun All rights reserved.

Ziliun

  • Issuepedia
  • Workipedia
  • Inner Space

© 2025 Ziliun All rights reserved.

 

Memuat Komentar...
 

    %d