Anak muda itu katanya rebel, suka ngelawan.

Disuruh orang tua masuk jurusan yang udah pasti banyak lowongan kerjanya, malah ambil jurusan aneh-aneh. Disuruh kerja di perusahaan gede yang banyak fasilitas, malah bikin startup. Yang cewek disuruh nikah cepet biar hidupnya enak, malah “kabur” kuliah ke luar negeri.

Ya namanya juga anak muda, mana bisa diatur. Apalagi zaman sekarang informasi ada di mana-mana, otomatis opportunity ada di mana-mana. Rasanya semua mimpi udah gak mustahil lagi, asal sabar dan berusaha maksimal.

Tapi masih banyak sebenernya anak muda yang gak rebel-rebel amat. Takut ngambil risiko. Takut nanti gak jadi orang kaya. Takut di-judge sama masyarakat. Punya cita-cita tapi ngerasa gak mungkin untuk mencapainya. Padahal, udah banyak contoh di sekitar yang bisa berhasil mencapai sesuatu yang kelihatannya gak mungkin, dan di internet tersedia unlimited resources untuk kita belajar, di manapun dan kapanpun selama ada koneksi.

Baca juga: Anak Muda Gak Boleh Hidup Jadi Medioker!

Seseorang pernah bilang, kalau di zaman sekarang seseorang–terutama yang tinggal di perkotaan–itu gak pinter atau gak punya skill–itu berarti salah dia aja yang males dan gak punya inisiatif mencari informasi, bukan salah bunda mengandung.

Jadi, dalam rangka menyambut Sumpah Pemuda di bulan ini, Ziliun memilih Young and Rebellious sebagai tema kita bulan ini, untuk merayakan para rebels–mereka yang berani ngelawan arus dan ngambil risiko untuk melakukan hal-hal yang lebih baik bagi diri mereka dan lingkungan sekitar.

Kalau ada temen-temen di sekitar lo yang fit the criteria: young and rebellious (tentunya rebel untuk hal yang baik, ya), kenalin dia ke kita di [email protected]. Siapa tahu bisa jadi inspirasi anak muda Indonesia berikutnya.

Baca juga: Tipe Anak Muda Indonesia yang Nggak Bakal Berhasil

Header image credit: ballroommarfa.org