Perubahan teknologi yang menyebabkan perubahan perilaku pada manusia dalam beberapa tahun terakhir sangat terasa, bukan? Bermula dari proses penyebaran informasi yang semakin cepat melalui gawai membuat apa yang ingin kita dapatkan semakin mudah untuk digapai. Ingin makan tapi gak mau jalan jauh?
Bisa dipesan melalui aplikasi. Ingin mengirim barang tapi males ke tempat pengiriman barang? Bisa dipesan melalui aplikasi juga. Ingin membeli token listrik tapi sedang hujan? Sangat mudah untuk dipesan melalui aplikasi juga. Tidak ada yang menyangka kalau kehidupan akan terasa sangat mudah seperti sekarang, dunia yang sedang kita hadapi (meskipun berjalan semakin mudah) dipenuhi dengan ketidakpastian.
Jangan berputar di lingkaran yang tidak berujung
Bukan zamannya lagi kita mencari-cari kesalahan karena perubahan tren yang sangat cepat. Justru karena itulah kita harus terbiasa untuk menjalani hidup di tengah ketidakpastian yang ekstrem ini. Kita pasti ingat bagaimana jawaban kita waktu ditanya “apa cita-cita kamu?” ketika masih duduk di bangku sekolah dasar, ada yang ingin menjadi dokter, pilot, pemain sepak bola, atau presiden.
Lantas sekarang, apakah cita-cita yang kita dambakan sejak dahulu kala itu masih terasa dekat? Syukurlah kalau memang kita berada di dunia yang kita dapatkan dari dulu, tapi nyatanya tidak semua orang seperti itu. Tidak sedikit yang semakin pesimis tentang apa yang ingin mereka kejar, terlalu banyak faktor yang membuatnya ‘mustahil’: tidak ada dana yang cukup, lingkungan tidak mendukung, SDM belum memadai, atau mungkin karena ketidakmampuan fisik kita.
Jika kita terus menerus menyalahkan diri sendiri atau orang lain karena kita tidak mampu mewujudkan harapan kita, maka kita akan menjadi orang yang tidak pernah maju. Menyalahkan diri sendiri atau orang lain hanya akan memperburuk keadaan, berputar-putar di lingkaran setan yang tidak berujung.
Baca juga: Tanya Hal ini untuk Evaluasi Diri di Bulan Pertama 2021!
Dunia yang tidak pasti bisa menjadi sebuah ancaman
Merupakan sebuah kemajuan saat kita memiliki visi yang lebih jauh daripada orang lain. Namun, memiliki visi yang terlalu jauh juga dikhawatirkan membuat kita abai dengan kesempatan yang ada persis di depan kita. Karena kita hanya terpaku dengan tujuan yang sudah kita bangun sejak awal, maka perjalanan hidup kita juga secara tidak langsung akan terstruktur untuk memilih jalan yang sekiranya dapat mengantarkan kita kepada tujuan tersebut.
Ketika dihadapkan dengan dunia yang tidak pasti yang mengharuskan kita mengubah jalan hidup kita, mayoritas dari kita akan menolak dengan berdalih “ini enggak mengantarkan gue kepada tujuan gue”. Padahal bisa jadi kesempatan di depan mata kita tersebut jauh lebih menguntungkan ketimbang kita terus-menerus mengikuti arah jalan tujuan awal kita. Jangan sampai kita menyayangkan usaha yang telah kita lakukan, hanya karena tidak mau kerja keras kita menjadi sia-sia.
Fenomena demikian kadang disebut sebagai sunk cost trap atau jebakan biaya tenggelam. Usaha atau biaya yang telah kita keluarkan akan terus menjadi palung yang dalam yang menjerumuskan kita kepada hal buruk jika tidak segera kita berhentikan. Maka dari itu, dunia yang tidak pasti selalu menjadi ancaman bagi orang-orang yang telah menetapkan tujuan mereka di awal.
Secara berkala, coba perbarui tujuan kita
Jika teknologi terus berkembang, maka tujuan kita harus selalu berkembang juga. Memang masuk akal dan sangat bagus jika kita memiliki tujuan untuk 5 atau 10 tahun yang akan datang. Namun, apakah kita sudah sadar kalau dalam jangka waktu tersebut dunia teknologi akan sangat cepat berubah?
Lalu, apakah kita juga sudah memperhitungkan kesempatan-kesempatan emas yang (bisa jadi) datang dengan sendirinya? Memperbarui tujuan adalah jalan terbaik untuk mengadapi dunia yang terus berjalan di luar kehendak kita. Menjadi orang yang selalu bisa beradaptasi dengan keadaan adalah kuncinya.
Kita tidak boleh terus-terusan terpaku dengan tujuan awal kita, apalagi jika hal tersebut ternyata sudah diperkirakan akan terdisrupsi dengan sesuatu yang baru. Semua yang berjalan di dunia ini sebenarnya tidak pasti, namun alangkah baiknya apabila kita juga bersahabat dengan ketidakpastian itu melalui sikap dan semangat kita yang selalu di-update setiap harinya.
Selalu sesuaikan tujuan kita dengan lingkungan baru yang kita hadapi sekarang, tujuan kita tidak boleh ketinggalan zaman. Software aja bisa update secara berkala, masa kita sebagai manusia gak bisa?