Seorang startup founder pernah bilang kalo dia malas ikutan kompetisi startup, karena katanya sih menang kompetisi startup gak menjamin akan sukses. Iya sih, emang menang kompetisi startup gak bisa langsung bim salabim membuat si startup pemenang kompetisi jadi grow gila-gilaan dan membuat founder-nya kaya. Tapi, mengikuti kompetisi startup itu merupakan salah satu proses untuk membuat startup bisa berkembang menjadi lebih baik lagi.
Kita bisa lihat nih apa kata Grasshopper, sebuah blog global mengenai dunia kewirausahaan, mengenai pentingnya ikut kompetisi startup:
1. Mendapatkan exposure
Saat kita lolos mengikuti kompetisi startup, atau kalau beruntung lolos menjadi finalis, kita bisa menggunakan kesempatan ini untuk memperkenalkan startup kita. Coverage dari media membantu memberikan leverage untuk nama startup, apalagi kalau jadi pemenang. Kompetisi startup juga biasanya akan dihadiri oleh stakeholder yang memberikan banyak kesempatan bisnis untuk pengembangan startup ke depannya.
2. Berjejaring dengan orang-orang satu interest
Kompetisi startup biasanya dihadiri oleh orang-orang yang berambisi untuk memajukan startup mereka, dari mereka yang baru masuk ke idea stage, sampai mereka yang sudah punya sustainable business model. Dari mereka pun kita bisa berkenalan dan kemudian belajar banyak. Mendengarkan orang-orang yang juga passionate terhadap startup, sembari membuka diri kita terhadap perspektif baru, pasti akan memicu semangat kita.
Baca juga: From Surabaya for a Better Indonesia
3. Menetapkan tujuan startup
Proses untuk bisa masuk ke dalam kompetisi tuh biasanya akan memaksa kita untuk bisa menuangkan bagaimana sebenarnya bentuk startup kita ke dalam suatu format yang diminta. Nah, jarang banget kan kita melakukan hal ini sehingga kita bisa semakin mengerti jelas bagaimana startup kita.
Dengan mengikuti kompetisi startup, kita perlu membuat atau menulis draf untukrencana startup kita dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang membuat kita berpikir lebih keras mengenai startup kita sebagai bagian dari proses aplikasi. Proses ini akan memaksa kita untuk berpikir kritis tentang setiap aspek dari bisnis kita, menemukan visi startup kita, menilai siapa kompetitor kita, menentukan proposisi nilai, dan mengatur tujuan startup kita untuk jangka pendek dan jangka panjang.
4. Memaksa kita berlatih pitching
Ada banyak banget startup yang bagus, tapi founder-nya gak memiliki kemampuan pitching yang baik. Nah, para startup dan founder-nya ini biasanya gak menyadari kekurangan ini karena mereka gak pernah pitching. Dengan mengikuti kompetisi startup, kita akan terbiasa pitching dengan baik untuk menjual dan mengkomunikasikan kelebihan startup kita dengan baik.
Baca juga: Tatarupa: Cara Menghadapi Kompetisi ASEAN a la Ibu Risma
5. Menghubungkan kita dengan berbagai mentor
Beberapa kompetisi menyediakan mentor-mentor yang berpengalaman dan akan memberikan business advice. Biasanya, kompetisi juga sengaja membuat sesi yang mengharuskan kontestan untuk bertemu dengan mentor atau praktisi berpengalaman. Dari situ pun, kita bisa membangun hubungan dengan mentor-mentor tersebut.
6. Hadiah!
Yup, ada hadiah yang bisa menanti kita jika mengikuti kompetisi startup. Hadiahnya bisa berupa uang tunai, investasi, dan juga kesempatan-kesampatan lainnya yang membuat startup kita tumbuh lebih besar dan lebih berdampak.
Seedstars Jakarta
Salah satu kompetisi startup yang bergensi adalah Seedstars World, yaitu kompetisi eksklusif startup tingkat global yang berasal dari Geneva, Swiss. Kompetisi ini bertujuan memberikan tempat bagi startup terbaik tiap negara untuk bisa maju hingga kancah global dengan mengadakan kompetisi-kompetisi lokal di lebih dari 50 kota, salah satunya di Jakarta, Indonesia.
Kompetisi Seedstars World Jakarta ini terbilang ekslusif karena hanya startup yang diundang saja yang bisa mendaftarkan startup-nya. Hal ini dilakukan karena Seedstars memiliki kriteria yang cukup ketat seperti startup berdiri kurang dari 2 tahun, memiliki investasi kurang dari 500kUSD, dan menyelesaikan suatu masalah sosial.
Untuk tahun 2015, Seedstars World Jakarta akan diadakan pada tanggal 13 September 2015 di Conclave, co-working space di Jakarta. Akan ada 11 startup finalis yang melakukan pitching di depan juri-juri handal seperti Sanny Gadafi, co-founder 8villages.com; Wicak Hidayat, editor Kompas Tekno; Ivan A. Sandjaja, direktur Ciputra Incubator and Accelerator; Shinto Nugroho, Head of Public Policy and Government Relations untuk Google Indonesia; Dondi Hanato, founder Kinara; dan Karen Mok, Asia Regional Manager of Seedstars World.
Baca juga: Gibran Huzaifah, Pemenang Seedstars World 2014
Header image credit: acclaimimages.com
Comments 2