Ziliun
  • Issuepedia
  • Workipedia
  • Inner Space
No Result
View All Result
  • Issuepedia
  • Workipedia
  • Inner Space
No Result
View All Result
Ziliun
No Result
View All Result

Kenali Emotional Sponge, Kemampuan Mudah Menyerap Emosi Orang Lain

Rezki Wening HayuningtyasbyRezki Wening Hayuningtyas
10/05/2022
in Inner Space
0
Kenali Emotional Sponge

Kenali Emotional Sponge | Foto oleh: unsplash.com/@tjump

Share on FacebookShare on Twitter

Kenali Emotional Sponge, Kemampuan Mudah Menyerap Emosi Orang Lain – Pernah gak sih kalian ikutan sedih pas dengerin curhatan temen? Tapi, sedihnya itu berlebihan banget bahkan bisa bikin stres karena mikirin hal tersebut. Atau pernah gak kalian sadar tentang perasaan seseorang, bahkan orang tersebut gak memberitahu kalian sebelumnya? Kalo pernah, bisa jadi kalian mengalami emotional sponge, lho.

Apa sih emotional sponge itu?

Emotional sponge merupakan kemampuan seseorang yang mudah menyerap emosi dari lingkungan sekitar. Orang yang mengalami emotional sponge ini memiliki empati yang tinggi. Mereka bisa merasakan rasa sakit atau kesedihan yang dialami orang lain. Apalagi jika mereka pernah mengalami hal serupa.

Sikap empati yang tinggi, membuat mereka menjadi tempat curhat terbaik. Tetapi, sikap empati yang berlebihan bisa membuat mereka lelah dan bahkan bisa sampai stres, lho. Orang-orang dengan emotional sponge juga akan lebih mudah marah, frustasi, sedih, dan cemas sesaat setelah menyerap emosi yang dirasakan oleh orang di sekitarnya. Mereka juga kesulitan untuk mengelola emosi yang ada dalam diri.

Kenali emotional sponge melalui karakteristiknya                                        

Menurut Exploring Your Mind, emotional sponge memiliki beberapa karakteristik, di antaranya sebagai berikut

RelatedPosts

Apa Itu Eating Disorder? Yuk, Cari Tau Juga Gejala dan Penyebabnya!

Apa Itu Mindfulness? Dan Ampuh Gak Sih Buat Menghilangkan Stres?

1.  Sangat intuitif

Seseorang dengan emotional sponge sangat intuitif. Mereka sangat peka dan mudah mengetahui tentang perasaan orang lain. Seperti yang sudah disinggung di atas, mereka bisa tahu perasaan orang lain bahkan tanpa diberitahu sama sekali.

2.  Berusaha mencari solusi untuk orang lain

Rasa empati yang dimiliki seseorang dengan emotional sponge sangat tinggi. Hal itu membuat mereka selalu ingin membantu menyelesaikan dan mencari solusi untuk masalah-masalah yang dialami oleh orang-orang di sekitarnya. Mereka pun tak segan untuk meluangkan waktu dan tenaga agar mampu membantu orang lain.

3.  Mudah kewalahan karena emosi orang lain

Orang yang mengalami emotional sponge memiliki masalah kesulitan dalam mengelola emosinya. Mereka sering merasa kewalahan secara emosional sesaat setelah mendengar cerita orang lain. Contohnya saja jika orang lain menceritakan tentang hal sedih, mereka akan ikut larut dalam kesedihan.

4.  Memprioritaskan orang lain

Bagi orang yang mengalami emotional sponge, bahagia orang lain adalah segalanya. Mereka selalu merasa bertanggung jawab untuk membahagiakan orang lain. Tidak hanya itu, mereka juga rela menyampingkan kebahagiaannya demi  kebahagiaan orang lain. Bagi mereka, kebahagiaan orang lain adalah prioritas utama.

 5.  Mudah dikelilingi oleh orang toxic

Sikap terlalu baik yang dimiliki seseorang dengan emotional sponge ini membawa pengaruh yang cukup buruk. Sikap empati dan kebaikannya sering dimanfaatkan oleh orang-orang toxic. Selain itu, jika terlanjur berada di dalam lingkungan yang toxic, orang yang mengalami emotional sponge ini akan lebih sulit untuk keluar dari lingkungan tersebut.

Baca juga di sini: Definisi Self Defense Mechanism, Reaksi Alamiah Manusia Ngatasin Negative Vibes

Cara menghindari emotional sponge

Ada beberapa cara yang bisa kalian lakukan untuk menghindari emotional sponge, di antaranya:

1.  Buat batasan diri

kalian harus menyadari bahwa gak semua hal bisa kalian tangani. Jangan pernah merasa bersalah atas emosi negatif yang terjadi dalam hidup orang lain. Dengan kemampuan menyerap emosi yang kalian miliki, sebaiknya batasi diri dengan orang lain yang berpotensi memberimu energi-energi negatif.

2.  Jauhi hal-hal yang bisa mengganggumu

Jangan pernah takut untuk bilang “gak” pada sesuatu yang bisa membuatmu gak nyaman. Orang yang mengalami emotional sponge sangat mudah kehilangan energi apabila terlalu banyak menyerap emosi dari orang sekitar. Misalnya, kalian gak nyaman dengan situasi yang ramai dan gaduh, segera pindah ke tempat yang sekiranya lebih membuatmu merasa nyaman.

3.  Luangkan waktu untuk menyendiri

Untuk mengisi energi yang habis karena terlalu banyak menyerap emosi orang lain, kalian bisa meluangkan waktu untuk menyendiri. Waktu itu bisa kalian gunakan untuk meditasi atau rekreasi ke tempat-tempat dengan suasana alam yang segar dan hijau. kalian juga bisa melakukan earthing untuk merilekskan diri sekaligus menambah energi positif dalam diri. Earthing adalah salah satu metode terapi dengan cara melakukan kontak langsung dengan permukaan bumi.

Kenali emotional sponge dengan tau apa itu pengertiannnya, karakteristiknya, dan cara menghindarinya.  Memiliki empati itu adalah hal yang baik. Namun, jika berlebihan akan menimbulkan pengaruh yang buruk untuk diri sendiri. Contohnya seperti mudah menyerap emosi negatif dari orang sekitar yang berpotensi membuatmu kewalahan bahkan bisa sampai stres. Selain itu, kalian juga harus berhati-hati agar sikap empatimu gak dimanfaatkan, ya!

Oh ya, Ziliun juga hadir di Instagram, lho! Jangan lupa follow supya gak ketinggalan informasi tentang karir dan pengembangan diri!

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: #innerspace#psikologi
Previous Post

5 Rekomendasi Film dan Serial tentang Bos dan Staf-nya

Next Post

Perbedaan Pegawai BUMN dan PNS: Sama-Sama Banyak Diminati, Tapi Enakan Mana?

Next Post
Perbedaan BUMN dan PNS

Perbedaan Pegawai BUMN dan PNS: Sama-Sama Banyak Diminati, Tapi Enakan Mana?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Yang Terbaru

  • Fenomena Media Alternatif: Efektif Tapi Bisa Bawa Dampak Negatif
  • Fenomena Konser Ramah Lingkungan, Gimana Praktiknya?
  • Mengenal Apa itu Chronically Online
  • Apakah Demokrasi Adalah Sistem Pemerintahan Terbaik?
  • Mengenal Filsafat Stoikisme
Ziliun

Media yang menemani perjalanan anak muda untuk menghadapi kehidupan dan memasuki dunia kerja, serta mendorong dan memotivasi anak muda untuk menjadi versi terbaik diri mereka.

  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Kerja Sama

Ruang & Tempo Coworking Space

Gedung TEMPO, Jl. Palmerah Barat No. 8, Jakarta Selatan 12210

Bikin kontenmu sekarang!

© 2025 Ziliun All rights reserved.

Ziliun

  • Issuepedia
  • Workipedia
  • Inner Space

© 2025 Ziliun All rights reserved.

%d