Ziliun
  • Issuepedia
  • Workipedia
  • Inner Space
No Result
View All Result
  • Issuepedia
  • Workipedia
  • Inner Space
No Result
View All Result
Ziliun
No Result
View All Result

Fresh Graduate Minta Gaji Tinggi di Agency, Emang Bisa?

Ade I. SakinabyAde I. Sakina
05/10/2021
in Workipedia
0
Fresh Graduate Minta Gaji Dua Digit

Fresh Graduate Minta Gaji Dua Digit | Foto oleh: unsplash.com/@martenbjork

Share on FacebookShare on Twitter

Fresh Graduate Minta Gaji Tinggi di Agency, Emang Bisa? – Sebelum ngasih jawaban boleh atau gak, ada disclaimer yang perlu kita ketahui. Ada apa, sih? Jadi, beberapa waktu lalu, dunia Twitter dihebohkan (lagi) dengan “permintaan” fresh graduate tentang gaji. Fresh grad tersebut ngelamar di sebuah agency dan request gaji tinggi hingga dua digit! 

Wow, request yang cukup membagongkan, yah!

Lah, kenapa membagongkan kalo fresh graduate minta gaji tinggi?

Pertama, status.  Gak bisa dimungkiri, HR atau user sudah bisa memprediksi sejauh mana skill seorang fresh graduate. Jadi, untuk digaji dengan angka tinggi, apakah emang worth it untuk agency? Apalagi kalo ternyata skill yang mereka miliki terbilang sangat umum. Jadi, bukan sesuatu yang bener-bener spesial.

Kedua, profil agency. Pada umumnya, agency bukan perusahaan yang biasa memberikan benefit gaji senilai dua digit untuk fresh graduate. Tapi, buat pegawai lama yang berhasil mencapai target, itu lain cerita. (Anak agency mana suaranya?! :p

RelatedPosts

Beasiswa S2 Luar Negeri Fully Funded, yuk Daftar!

Pindah Kerja? Ini Cara Beradaptasi di Lingkungan Baru

Jadi, ayo balik ke pertanyaan awal: Boleh atau gak?

Sebetulnya, bukan permasalahan boleh atau gak boleh. Tapi ada satu hal yang harus dipahami dulu sama fresh graduate. Apa itu? 

Persoalan jenjang karir. Hampir di seluruh agency, selalu ada tahapan karir yang harus dilalui, mulai dari awal masuk sampai berada di titik tertentu. Termasuk buat fresh grad.

Baca juga di sini: Untuk Kamu Kaum Fresh Graduated, Belajar Dari Keanu Agl

Terus, gimana caranya punya jenjang karir yang mulus?

Punya hard skill dan soft skill yang mumpuni. Mumpuni dalam artian memang skill-nya bisa digunakan untuk berkontribusi dengan signifikan di agency. Trus. punya experience yang bagus + nilai jual. Ya, meskipun masih menyandang status fresh graduate, tapi kalo udah punya jam terbang tinggi, plus nilai jual berbeda, gaji tinggi sangat bisa jadi pertimbangan.  Gak ketinggalan harus punya knowledge dan leadership skill yang oke juga. 

Dengan minimal tiga kompetensi di atas dan dukungan agency, bukan gak mungkin kita bisa naik jabatan. Kalo udah naik, penambahan benefit juga bakal ngikut. Tapi…semuanya butuh waktu, proses, dan kerja keras

Jadi, fresh graduate gak bisa minta gaji tinggi, nih?

Bisa-bisa aja. Asalkan profil agency emang udah sangat dan sangat profitable. Selain profil agency, termasuk juga risiko kerja. Fresh graduate yang kerja di lokasi pertambangan MUNGKIN BANGET digaji tinggi. Tapi…akses ke lokasi pertambangannya sulit, gak ada sinyal, risiko kerjanya besar, dan lain sebagainya. Istilahnya, no pain, no gain. 

Punya tanggung jawab dan target pekerjaan yang tinggi. Misalnya: Harus bisa melakukan peningkatan konversi pembelian hingga 75% di setiap akhir bulan. Tentunya, dengan tanggung jawab dan target yang besar, gaji tinggi bukan jadi sesuatu hal yang gak mungkin.  Terakhir, bonus di luar gaji pokok. Bisa aja bonus penjualan, bonus customer baru, atau pun bonus lainnya. 

So, sebelum buru-buru request gaji dua digit, sebaiknya pertimbangkan dulu faktor-faktor di belakangnya. Lagipula, berapa, sih, rata-rata UMR di Indonesia? Pastinya perusahaan pun menyesuaikan nominalnya dari sana. Iya, gak?

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: #FreshGraduate#workipedia
Previous Post

Buku Tentang Dunia Kerja yang Sarat akan Cerita Menarik!

Next Post

Menolak Pekerjaan dari Atasan, Wajar atau Kurang Ajar?

Next Post
Menolak Pekerjaan dari Atasan

Menolak Pekerjaan dari Atasan, Wajar atau Kurang Ajar?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Yang Terbaru

  • Fenomena Media Alternatif: Efektif Tapi Bisa Bawa Dampak Negatif
  • Fenomena Konser Ramah Lingkungan, Gimana Praktiknya?
  • Mengenal Apa itu Chronically Online
  • Apakah Demokrasi Adalah Sistem Pemerintahan Terbaik?
  • Mengenal Filsafat Stoikisme
Ziliun

Media yang menemani perjalanan anak muda untuk menghadapi kehidupan dan memasuki dunia kerja, serta mendorong dan memotivasi anak muda untuk menjadi versi terbaik diri mereka.

  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Kerja Sama

Ruang & Tempo Coworking Space

Gedung TEMPO, Jl. Palmerah Barat No. 8, Jakarta Selatan 12210

Bikin kontenmu sekarang!

© 2025 Ziliun All rights reserved.

Ziliun

  • Issuepedia
  • Workipedia
  • Inner Space

© 2025 Ziliun All rights reserved.

%d