Masih hangat dalam ingatan ketika timeline sosial media saya penuh dengan kritik orang-orang terhadap DRAWA, maskot Asian Games 2018 berbentuk burung cenderawasih yang diluncurkan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (KEMENPORA). Tidak sedikit mereka yang meremehkan, menyindir hingga menghina kinerja pemerintah yang dianggap memalukan.
Tapi apa yang terjadi setelahnya? Suara-suara itu hanya menjadi “sebuah pajangan” sosial media saja tanpa ada sebuah solusi. Hal inilah yang membawa Kreavi, platform kreatif digital terbesar di Indonesia, mengadakan “Kreavi Challenge RE-DRAW-A-MASCOT” sebagai gerakan untuk menampung usulan rancangan ulang maskot Asian Games 2018.
Sayembara ini bersifat independen, alias bukan program resmi dari pihak penyelenggara Asian Games 2018. Benar-benar murni inisiatif dari Kreavi yang dikerjakan dengan serius. Dan keseriusan itu dibuktikan dengan Kreavi menggandeng 17 juri yang merupakan para ahli dari berbagai bidang profesional.
Baca juga: Tatarupa, Mengubah Positioning UKM dengan Desain
Selama submisi yang berlangsung pada 6 Januari – 3 Februari 2016, Kreavi berhasil menjaring 345 karya yang berasal dari Papua, Lampung, Malang, Medan, Bandung, Bantul, Yogyakarta, Solo, Surabaya, Sidoarjo, Semarang, Bali, Gresik, Banyuwangi, DKI Jakarta dan berbagai kota lain di Indonesia. Ini sangat mengejutkan bagi saya karena ternyata kreator Indonesia itu banyak dan mereka jug masih peduli dengan maskot Asian Games 2018 itu. Tidak hanya bicara, mereka benar-benar beraksi.
Dari 345 karya tersebut, Kreavi telah menyaringnya menjadi 20 karya hingga saat ini menjadi 10 karya yang telah melalui seleksi ketat. Dan Kreavi membuka sistem vote untuk 10 karya tersebut pada tanggal 6-11 Februari 2016 di http://www.kreavi.com/RE-DRAW-A-MASCOT/vote.
Saya menyadari bahwa saya nggak bisa gambar atau mengilustrasikan kembali Drawa, maskot Asian Games 2018 yang akan mewakili negeri ini. Akan tetapi saya masih bisa menyumbangkan suara untuk mengusulkan maskot Asian Games 2018 nanti dengan ikutan vote! Yuk ikutan vote maskot Drawa daripada cuma bisa nyinyirin maskot Asian Games 2018 keluaran KEMENPORA.
Baca juga: Kreavi: Mengapreasiasi Kreator Visual Lokal Untuk Berkarya