Ngomongin soal bisnis, berarti juga ngomongin tentang seberapa potensialnya bisnis tersebut ke depannya. Udah pasti dong, artinya dibutuhin banget ide bisnis yang menarik, kreatif, dan sekiranya memiliki prospek cemerlang.
Namun, terkadang kita masih kebingungan untuk menemukan ide tersebut. Padahal modal udah ada, terus sumber daya juga udah oke. Tinggal ide aja sih yang masih jadi PR.
Nah, dari mana aja sih ide bisnis itu muncul?
- Masalah → solusi → ide bisnis
Setiap permasalahan pasti membutuhkan solusi, itu sudah hukum alamnya. Untuk mendapatkan solusi, banyak orang yang gak segan untuk “berkorban” lebih, seperti misalkan mengeluarkan sejumlah biaya, asalkan permasalahan mereka bisa selesai atau minimal bisa berkurang. Solusi yang ditawarkan bisa berbentuk produk, layanan, atau jasa. Dari sanalah kita bisa mengeksplorasi solusi tersebut menjadi sebuah ide bisnis.
Misalkan, di masa pandemi ini banyak orang tua yang kewalahan untuk mengajari anaknya materi sekolah. Berarti apa solusi yang bisa ditawarkan? salah satunya adalah menggunakan jasa guru les privat. Ide bisnis yang bisa dikembangkan, yakni membuka jasa penyedia guru les privat atau menjadi guru les privat itu sendiri.
- Trik Amati, Tiru, dan Modifikasi
Untuk memulai bisnis, gak ada salahnya lho kita menggunakan ide yang sudah dipakai sebelumnya, atau kalo gak mau sama banget bisa dengan melakukan modifikasi atau inovasi. Misalkan nih ya, kita bisa bikin bisnis dessert box yang lagi kekinian itu lho, dengan menu yang persis sama dengan di pasaran.
Tapi, untuk membedakan antara produk kita dengan merek lain, kita bisa memiliki variasi dari segi bahan, pengemasan, atau nama menu. Eits, tapi inget ya, sebatas idenya masih diperbolehkan, yang gak boleh itu misalkan meniru logo suatu merek, itu baru gak boleh. Soalnya berkaitan dengan branding dan hak cipta.
- Mengamati Tren yang Sedang Berkembang
Cara ini cukup tricky sebenarnya, kalo sedang mujur ya bisa laku banget karena memang semua orang lagi kepengen punya produk ini, tapi kebalikannya karena banyak orang yang punya pikiran sama untuk menjual produk tersebut, alhasil saingan jadi banyak.
Belum lagi kalo tren udah meredup, waduh. Eits, jangan melempem dulu gitu dong, liat peluangnya dulu, kalo bisa baca situasi dengan tepat, asli bakal untung banget
Misalkan, sekarang kan lagi ngetren tuh yang namanya shoulder bag, banyak orang pengen beli. Kalo dijadiin ide bisnis, wah bakalan jadi potensial banget dong. Iya gak?
- Hobi = ide bisnis
Kalo kita udah hobi sama sesuatu, kita pasti seneng tuh nguliknya sampai detail. Terus udah hapal sama seluk beluknya. Nah kenapa hobi yang kita punya gak coba dijadiin bisnis? misalkan ya, kita suka nulis di journal book, terus sering beli journal book di toko online ataupun toko buku. Artinya, kita udah tahu dong berapa harga journal book di pasaran, siapa audiensnya, dan gimana trennya.
Untuk menemukan ide bisnis tuh pastinya susah-susah gampang, tapi balik lagi ke prinsip ide yang baik adalah ide yang dieksekusi. Jadi, selain perencanaan ide yang matang itu perlu, tapi eksekusi is also matter a lot!
