Ziliun
  • Issuepedia
  • Workipedia
  • Inner Space
No Result
View All Result
  • Issuepedia
  • Workipedia
  • Inner Space
No Result
View All Result
Ziliun
No Result
View All Result

Cara Membuat Personal Profile yang Benar buat di CV

Ade I. SakinabyAde I. Sakina
07/10/2020
in Workipedia
0
Cara Membuat Personal Profile di CV | Ilustrasi: V. Fauziah

Cara Membuat Personal Profile di CV | Ilustrasi: V. Fauziah

Share on FacebookShare on Twitter

Ketika lagi bikin CV, di bagian-bagian awal biasanya kita cantumin tuh personal profile atau about me. Supaya recruiter punya bayangan kita tuh gimana orangnya, motivasi yang dimiliki, dan pengalaman secara singkat. Bagian ini bisa dibilang jadi first impression ketika recruiter liat CV kandidat. 

Supaya personal profile terlihat ciamik, terdapat do dan don’t yang penting buat diperhatiin, yaitu:

Do:

  • Jelaskan hard skill dengan jelas

Kasih unjuk ke recruiter apa hard skill yang kita punya dengan mengaitkan posisi dituju. Misalkan, kita melamar buat jadi content writer, tulis secara singkat kalo kita bisa menulis dengan konten seperti apa dan di platform apa. Kasih tau apa hard skill yang membedakan kita dengan kandidat-kandidat lainnya.

RelatedPosts

Beasiswa S2 Luar Negeri Fully Funded, yuk Daftar!

Pindah Kerja? Ini Cara Beradaptasi di Lingkungan Baru

  • Buatlah secara ringkas

Recruiter gak punya banyak waktu pas lagi CV screening, buatlah dengan ringkas, padat, dan jelas. Trus, langsung ke poin-poin yang mau disampaikan. Caranya bisa dengan membuat kerangkanya terlebih dahulu, seperti kalimat pertama bisa berisi tentang perkenalan dan studi yang diambil, kemudian hard skill yang dimiliki, pengalaman singkat, dan tujuan karir.

  • Jelaskan tujuan karir

Tuliskan tujuan karir yang berhubungan dengan posisi yang dilamar, jadi kelihatan kalo kita beneran passionate. Dengan tujuan karir ini, recruiter juga bisa mempertimbangkan pengetahuan kandidat mengenai posisi yang dilamar. Misalkan tujuan karir kita adalah seorang senior editor, untuk mewujudkannya bisa dengan mengawali karir menjadi content writer.

Don’t:

  • Jangan masukin soft skill seperti “saya adalah orang yang mau belajar, gigih, rajin,” 

Soalnya soft skill itu memang sesuatu yang harus dimiliki oleh setiap orang kalo mau kerja, jadi bukan sesuatu yang unik dan menarik perhatian recruiter. Trus, indikator orang yang mau belajar, gigih, rajin, dll, bisa jadi memiliki persepsi yang berbeda-beda antara kandidat dan recruiter.

  • Jangan terlalu panjang

Menulis deskripsi diri terlalu panjang dapat menimbulkan kesan bertele-tele dan takutnya sih, si recruiter udah keburu capek baca deskripsi diri sebelum baca poin-poin lainnya. Inget, selain CV kita, pastinya ada puluhan bahkan ratusan CV yang harus diseleksi. 

  • Jangan menuliskan kemampuan berdasarkan persentase atau angka

Begini contohnya, kemampuan saya  dalam Bahasa Inggris di atas 50%. Ini takutnya ditangkap berbeda sama recruiter, seperti dari mana muncul persentase 50% dan apa saja kemampuan yang merepresentasikan tersebut.  Lebih baik, jelaskan dengan kemampuan itu apa yang bisa dilakukan, misalkan mampu membuat serta menganalisa laporan dalam Bahasa Inggris. 

Deskripsi diri kelihatannya memang sederhana, tapi jadi gak oke kalo penyampaiannya kurang tepat. Coba aplikasikan do dan don’t di slide dalam membuat CV, sebagai salah satu cara untuk menarik hati para recruiter di luar sana. 

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: Curriculum Vitae
Previous Post

Pecinta K-Drama, Ini 5 K-Drama Seru Bertema Profesi yang Harus Ditonton!

Next Post

Teknologi Kecerdasan Buatan di Sekitar Kita

Next Post
Artificial Intelligence di Sekitar Kita | Ilustrasi: V. Fauziah

Teknologi Kecerdasan Buatan di Sekitar Kita

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Yang Terbaru

  • Fenomena Media Alternatif: Efektif Tapi Bisa Bawa Dampak Negatif
  • Fenomena Konser Ramah Lingkungan, Gimana Praktiknya?
  • Mengenal Apa itu Chronically Online
  • Apakah Demokrasi Adalah Sistem Pemerintahan Terbaik?
  • Mengenal Filsafat Stoikisme
Ziliun

Media yang menemani perjalanan anak muda untuk menghadapi kehidupan dan memasuki dunia kerja, serta mendorong dan memotivasi anak muda untuk menjadi versi terbaik diri mereka.

  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Kerja Sama

Ruang & Tempo Coworking Space

Gedung TEMPO, Jl. Palmerah Barat No. 8, Jakarta Selatan 12210

Bikin kontenmu sekarang!

© 2025 Ziliun All rights reserved.

Ziliun

  • Issuepedia
  • Workipedia
  • Inner Space

© 2025 Ziliun All rights reserved.

%d