Ziliun
  • Issuepedia
  • Workipedia
  • Inner Space
No Result
View All Result
  • Issuepedia
  • Workipedia
  • Inner Space
No Result
View All Result
Ziliun
No Result
View All Result

Wahai Pemuda! Mana Langkah Konkretnya?

PutribyPutri
21/05/2015
in Featured
1
Wahai Pemuda! Mana Langkah Konkretnya?
Share on FacebookShare on Twitter

“A man who stands for nothing will fall for anything.” – Malcolm X

Ngomong-ngomong soal Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei 2015 lalu, rasanya kalau menilik lagi sejarah kebangkitan nasional gak akan jauh-jauh dari yang namanya pergerakan pemuda. Seperti yang terkutip dalam Manifesto Politik Front Perjuangan Pemuda Indonesia:

“MEI 1998 ADALAH PELAJARAN. Ini zaman, zaman permulaan. Awal bagi rakyat Indonesia untuk menemukan sejarah dan kemanusiaannya dengan kesadaran, dengan pengetahuan”.

Sebagai remaja yang hidup di zaman 107 tahun setelah Hari Kebangkitan Nasional, gue merasakan perbedaan dalam derap gerakannya. Oke, gue melihat tidak sedikit gerakan yang diinisiasi oleh pemuda sekarang. Tetapi banyak dari mereka yang hilang timbul. Beberapa di antaranya memang ada yang mampu bertahan. Ada yang mampu bertahan membawa langkah konkret, ada juga yang gerakannya bisa dibilang “cukup tahu deh”.

Baca juga: 3 Tipe Changemaker yang Menyukseskan Gerakan

RelatedPosts

Dukung Pemimpin Perempuan di Ranah Teknologi

Belajar Entrepreneurial Mindset dari Tokoh Tiga Serangkai Kebangkitan Nasional

Contohnya, ketika gue sedang mengulik-ngulik informasi, gue menemukan sebuah gerakan yang beriming-iming ingin mencetak pemimpin muda dengan membentuk forum dengan pejabat. Harapannya peserta dari kegiatan tersebut mendapat siraman motivasi dari mereka. Then, what’s next? Output-nya tetap aja menjadi pemimpi. Gak ada langkah konkret yang bener-bener impactful dan sustainable dalam eksekusinya.

Ini bukan masalah perubahan kompleksitas masalah zaman dulu dan sekarang, tapi lebih ke pola pikir anak muda kekinian. Ada beberapa pola pikir yang menurut gue menjadi akar penyebabnya:

Goal-nya Sekadar Menciptakan Awareness

Ada cerita gerakan yang kayaknya punya konsep bagus, tetapi pas dilihat visi misi mereka ternyata hanya sekadar menciptakan awareness. Hellooww! Pada mau ngeluarin produk MLM atau bikin gerakan?

Gerakan itu sekurang-kurangnya harus bisa melakukan advokasi atau lebih jauh lagi, bikin orang benar-benar beraksi. Namanya juga gerakan, ya harus bergerak. Konkret, alias berwujud. Apa awareness itu sifatnya berwujud?

Impact-nya Hanya Sebagai Pencitraan

Well… Banyak anak muda yang kebelet eksis memanfaatkan sebuah gerakan untuk memikat orang-orang melalui gerakan yang dibuatnya. Ini salah satu alasan terbesar munculnya banyak gerakan pemuda beberapa tahun belakangan. Karena mereka, sang pencari citra, bikin gerakan hanya untuk being a cool kid, bikin gerakannya juga yang asal keren.

Baca juga: Bahkan Penggiat Gerakan Sosial juga Butuh Uluran Tangan

Mereka gak take time untuk analisis masalah yang sebenarnya terjadi. Terlalu berangan-angan jauh untuk mengejar eksistensinya tanpa melihat permasalahan (riset? blusukan? apa itu….) kemudian langsung menarik kesimpulan dengan membuat gerakan yang dikemas keren tapi ujung-ujungnya malah gak nyambung, apalagi impactful. Buat apa?

Gerakan pemuda itu butuh aksi nyata. Kalau “penggiat” gerakan punya niat, analisis bukan lagi jadi masalah. Tujuan jelas, masalah jelas, gerakan yang dibuat juga pasti jelas dan bisa kasih dampak nyata.

Jadi, wahai pemuda yang sudah sedang menjalankan gerakan, jangan marah karena kita sotoy, ya! Benerin aja niat dan aksinya!

Baca juga: Esensi Gerakan Online: Cause-nya, Bukan Tools-nya!

Header image credit: lifeofpix.com

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: anak mudaArticlesgerakangerakan pemudapemuda
Previous Post

Modal Kerja: Bukan Ijazah, Bukan Pengalaman, tapi Attitude

Next Post

3 Reasons Online Class Works So Well

Next Post
3 Reasons Online Class Works So Well

3 Reasons Online Class Works So Well

Comments 1

  1. Ping-balik: Saya Tidak Memerangi Apa pun | Ziliun

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Yang Terbaru

  • Fenomena Media Alternatif: Efektif Tapi Bisa Bawa Dampak Negatif
  • Fenomena Konser Ramah Lingkungan, Gimana Praktiknya?
  • Mengenal Apa itu Chronically Online
  • Apakah Demokrasi Adalah Sistem Pemerintahan Terbaik?
  • Mengenal Filsafat Stoikisme
Ziliun

Media yang menemani perjalanan anak muda untuk menghadapi kehidupan dan memasuki dunia kerja, serta mendorong dan memotivasi anak muda untuk menjadi versi terbaik diri mereka.

  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Kerja Sama

Ruang & Tempo Coworking Space

Gedung TEMPO, Jl. Palmerah Barat No. 8, Jakarta Selatan 12210

Bikin kontenmu sekarang!

© 2025 Ziliun All rights reserved.

Ziliun

  • Issuepedia
  • Workipedia
  • Inner Space

© 2025 Ziliun All rights reserved.

%d