Social innovation is a novel solution to a social problem that is more effective, efficient, sustainable, or just than present solutions and for which the value created accrues primarily to society as a whole rather than private individuals.
Inovasi gak hanya melulu tentang bisnis, tetapi juga tentang membawa dampak sosial yang positif. Kuncinya ada di value yang bermanfaat untuk masyarakat, ga cuma ke beberapa individu. Ziliun mencoba menelusuri lima inovasi sosial yang telah mengubah dunia:
1. Distance Learning
Image credit: universitystudentlyfe.com
Saat ini, berbagai universitas memiliki program distance learning atau e-learning yang memungkinkan kita bisa belajar dari seluruh penjuru dunia.
2. Sistem Fair Trade
Image credit: global1.youth-leader.org
Gerakan Fair Trade telah berhasil mempromosikan equality dalam perdagangan komoditas dari negara berkembang ke negara maju, sehingga para pekerja di negara berkembang menerima hasil yang lebih adil.
3. Microfinancing
Image credit: wmionline.org
Konsep yang pertama kali digagas oleh Grameen Bank ini memberikan kredit kepada rakyat kecil tanpa agunan, sehingga rakyat kecil memiliki insentif untuk meningkatkan penghasilan.
4. Open Source
Image credit: xombit.com
Metode open source yang memberikan akses universal kepada semua orang untuk memberikan kontribusi, telah mentransformasi banyak bidang. Misalnya, Wikipedia.
5. Organisasi Hak Asasi Manusia (HAM)
Image credit: humanrights.gov.au
Dahulu kala, gak ada yang namanya Hak Asasi Manusia (HAM). Lama-lama, manusia makin sadar kalau perlu ada konsep HAM. Berkat berkembangnya organisasi pembela HAM, seperti Amnesty International, HAM menjadi konsep yang umum dipahami masyarakat saat ini.
Baca juga: #ziliun17: Social Innovation Apps Indonesia
Header image credit: jangu.org