Apa Itu Nepo Baby? Istilah yang Viral di Industri Hiburan – Kita udah sering lihat dong di industri hiburan ini banyak orang yang “tiba-tiba” dapet panggung cuma karena mereka merupakan anak dari selebriti terkenal. Tapi tahu gak sih, kalo fenomena kayak gini tuh ternyata ada istilahnya lho!
Fenomena ini bernama nepo baby, singkatan dari nepotism baby. Mengutip dari Today, nepo baby merupakan anak dari seorang public figure yang most likely dapat manfaat dari ketenaran atau networking orang tua mereka pas lagi ngebangun karir. Tapi, istilah ini punya stigma negatif karena karir dari nepo baby ini seringkali melejit tanpa adanya perjuangan yang besar. Istilah nepo baby viral setelah seorang penulis senior majalah Vultures, Nate Jones menulis esai yang berjudul “Extremely Overanalyzing Hollywood’s Nepo-Baby Boom”. Dalam esai tersebut, Nate Jones ngejelasin kalo banyak dari anak-anak public figure yang lahir dengan privilege buat dapetin jalan pintas buat bisa sukses di dalam kariernya.
Contohnya, di luar negeri ada pemeran film Emily in Paris—Lily Collins yang merupakan anak dari musisi legendaris Phil Collins. Terus ada juga Maude Apatow, pemeran film Euphoria yang ternyata merupakan anak dari sutradara terkenal asal Amerika Serikat, Judd Apatow. Sedangkan di dalam negeri juga ada beberapa contoh nepo baby. Sebut aja Aurel Hermansyah yang merupakan anak dari musisi kenamaan Anang Hermansyah dan Krisdayanti. Lalu, ada Verrel Bramasta yang merupakan anak dari pasangan selebritis Ivan Fadilla Soedjoko dan Venna Melinda.
Kenapa sih fenomena ini bisa muncul?
Fenomena ini sebenernya bisa muncul karena banyak hal. Penyebab pertama emang dari keinginan para orang tua public figure yang kepengen anaknya yang ngelanjutin jalan yang mereka tempuh di industri hiburan. Malah kadang ada juga yang bener-bener “satu jalur”, kayak Jaden Smith yang ngikutin jejak ayahnya Will Smith jadi aktor, bahkan beberapa kali main bareng dalam film yang sama.
Biasanya, nepo baby ini emang udah dikenalin ke industri hiburan dari kecil, apalagi di zaman modern sekarang. Para orang tua public figure rajin meng-update kehidupan anak-anaknya di media sosial buat dapetin engagement yang besar dari netizen. Kita bisa ambil contoh kayak Ever Gabo Anderson yang masih berusia 15 tahun, merupakan anak dari Paul W.S Anderson dan Milla Jovovich. Ever sendiri sedari kecil udah di-introduce ke industri hiburan dengan dibawa sama ibunya ke beberapa acara hiburan. Kayak misalnya acara premier “Resident Evil: The Final Chapter” pas 2016 dan juga gala Los Angeles amfAR tahun 2021 yang lalu. Tentunya hal ini ngebuat banyak orang yang berbisnis di dunia industri hiburan jadi melihat ini sebagai potensi the next public figure.
Kenapa sih banyak kritik terhadap fenomena ini?
fenomena ini menuai banyak kritik dari netizen karena gak adil dan gak baik buat kelangsungan industri hiburan. Bayangin aja banyak di luar sana orang yang banting tulang buat masuk ke industri hiburan ini. Tapi, ini ada nepo baby yang tiba-tiba dapet “panggung” cuma karena “bermodal” ketenaran orang tuanya aja sebagai public figure.
Hal ini juga jadi penghambat orang-orang yang “beneran berbakat” di industri hiburan. Mereka jadi kalah tenar sama para nepo baby ini. Padahal, bisa aja mereka punya keahlian dan bakat yang lebih baik daripada para nepo baby. Kalo industri hiburan ini terus-terusan diisi sama para nepo baby, gimana dong nasib orang-orang yang bukan siapa-siapa? Apakah nantinya industri hiburan ini cuma jadi sekadar bisnis turun temurun aja?
Apalagi para nepo baby ini pake denial sama apa yang mereka dapetin sekarang. Sampe ngeklaim kalo semua kesuksesan itu pake usaha sendiri, seolah gak ada peran orang tuanya sebagai “backing-an” mereka. Duh, BIG NO!
Untuk menemukan konten menarik lainnya seputar isu anak muda, yuk kunjungi profil Instagram Ziliun! dan jangan lupa di-follow juga!
