Ziliun
  • Issuepedia
  • Workipedia
  • Inner Space
No Result
View All Result
  • Issuepedia
  • Workipedia
  • Inner Space
No Result
View All Result
Ziliun
No Result
View All Result

Angkot The Game, Ngasih Tahu Kita Kalau Jadi Supir Angkot itu Gak Gampang!

PutribyPutri
07/08/2015
in Story
0
Angkot The Game, Ngasih Tahu Kita Kalau Jadi Supir Angkot itu Gak Gampang!
Share on FacebookShare on Twitter

Buat yang suka naik angkutan kota alias angkot, pasti punya love-hate relationship sama angkutan umum ini. Naik angkot itu murah, tapi ya, kadang nyebelin juga karena suka berhenti mendadak dan lain-lain.

Buat yang gak pernah / jarang naik angkot, alias yang punya kendaraan pribadi, biasanya justru hate-hate relationship sama angkot. Angkot suka ugal-ugalan nyalip sembaranganlah, ngetem gak jelas, dan lain-lain.

Tapi, pernah gak sih bayangin betapa susahnya jadi supir angkot? Dengan kendaraan yang udah tua umurnya, mana harus ngejar setoran dapetin penumpang. Oray Studios dan Inmotion ngelihat fenomena ini dan menerjemahkannya ke dalam Angkot the Game.

Baca juga: Infografik: Perjalanan Industri Game Indonesia

RelatedPosts

Halosis 2.0 Bikin Usaha Kecil Jadi Lebih Maju Lewat Artificial Intelligence.

7 Strategi Marketing Online yang Dibutuhkan Entrepreneur

Angkot the Game versi mobile. Image credit: dok. Ziliun
Angkot the Game versi mobile. Image credit: dok. Ziliun

Angkot the Game sendiri adalah game buatan dua sister company ini, yang punya misi nunjukin ke orang-orang, terutama yang jarang atau gak pernah naik angkot, kalo jadi supir angkot itu gak gampang. Layaknya game lain, player yang berperan sebagai supir angkot ini punya semacam health level, yang menunjukkan “kesehatan” dari body kendaraan, serta, tentu saja, bensin yang jadi bahan bakar si angkot.

Versi PC dari game ini (Angkot the Game atau ATG pernah dirilis dalam bentuk Facebook game, serta PC game, dan versi terbarunya adalah versi mobile) mengingatkan kita dengan Grand Theft Auto (GTA), walaupun, ya, perspektifnya dari supir angkot. Sedangkan versi mobilenya adalah non-stop running game yang, menurut saya pribadi sih, cukup menantang, dengan adanya traffic cone, pengendara sepeda motor (ups!), dan godaan untuk beli bensin eceran xD.

Baca juga: Bisakah Video Games Jadi Solusi Pendidikan?

Saya sempat ngobrol dengan Denny Aryadi, selaku Community Manager dari Inmotion. Denny mengaku kalau angkot diangkat, karena Oray Studios dan Inmotion sendiri berbasis di Bandung, kota yang punya angkot warna-warni! Jadilah fenomena per-angkot-an ini punya makna tersendiri bagi dua perusahaan ini. Mereka berkolaborasi untuk pembuatan Angkot the Game, dengan Oray Studios dari sisi desain, dan Inmotion dari sisi pengembangan aplikasi.

Kalau game semacam Angkot the Game ini bisa mendunia kayak GTA, gokil banget sih industri kreatif kita. Bayangin si bule-bule pada tahu tentang angkot, terus nganggep jadi supir angkot itu keren (kayak kita main GTA terus nganggep jadi thief itu keren). Kita doain aja, ya!

Baca juga: Industri Kreatif Indonesia dan Inggris, Apa yang Berbeda?

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: angkot the gamegame indonesiaindustri gameindustri kreatifinmotionkreativitasoray studiospopcon 2015popcon asia
Previous Post

Infografik: Perjalanan Industri Komik Indonesia

Next Post

Sekuel Filosofi Kopi: Ben & Jody, Mengajak Masyarakat untuk Berkolaborasi (1)

Next Post
Sekuel Filosofi Kopi: Ben & Jody, Mengajak Masyarakat untuk Berkolaborasi (1)

Sekuel Filosofi Kopi: Ben & Jody, Mengajak Masyarakat untuk Berkolaborasi (1)

No Result
View All Result

Yang Terbaru

  • Fenomena Media Alternatif: Efektif Tapi Bisa Bawa Dampak Negatif
  • Fenomena Konser Ramah Lingkungan, Gimana Praktiknya?
  • Mengenal Apa itu Chronically Online
  • Apakah Demokrasi Adalah Sistem Pemerintahan Terbaik?
  • Mengenal Filsafat Stoikisme
Ziliun

Media yang menemani perjalanan anak muda untuk menghadapi kehidupan dan memasuki dunia kerja, serta mendorong dan memotivasi anak muda untuk menjadi versi terbaik diri mereka.

  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami
  • Kerja Sama

Ruang & Tempo Coworking Space

Gedung TEMPO, Jl. Palmerah Barat No. 8, Jakarta Selatan 12210

Bikin kontenmu sekarang!

© 2025 Ziliun All rights reserved.

Ziliun

  • Issuepedia
  • Workipedia
  • Inner Space

© 2025 Ziliun All rights reserved.

 

Memuat Komentar...
 

    %d