5 Keterampilan IT yang Bikin Fresh Grads Tajir! – Direktur Center of Economics and Law Studies (CELIOS)—Bhima Yudhistira, menyebut berdasarkan data Bank Dunia, Indonesia masih kekurangan 9 juta tenaga kerja di bidang informasi dan komunikasi teknologi (ICT).
Tapi, menurut laporan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), pada tahun 2021 lalu, jumlah tenaga kerja di sektor ICT baru sekitar 1 juta orang². Jadi, perbandingan antara kebutuhan dan ketersediaan tenaga kerja adalah 1:9.
Artinya, di tengah perkembangan dunia tech ini, SDM yang bisa ngisi berbagai posisi profesi tech pastinya masih jadi kebutuhan yang tinggi banget! Apalagi kalo SDM-nya punya skillset yang lagi high-demand. Peluang kerjaannya udah pasti makin luas, tuh!
Nah sekarang, kira-kira skillset apa aja yang dimaksud? Buat kalian para fresh grads, wajib baca!
5 Skills di Bidang Tech yang Bikin Tajir
1. Blockchain
Blockchain adalah teknologi yang berguna sebagai sistem penyimpanan data secara digital dan berkaitan erat dengan cryptocurrency, salah satunya Bitcoin.
Kalo skill dasarnya adalah ngerti seluk-beluk blockchain, skill pendukung yang kalian butuhin supaya lebih expert mengoperasikan blockhain adalah coding skills. Misalnya, Ethereum menggunakan bahasa pemrograman C ++, Ruby, Python, Java, Go, Rust, JavaScript.
Nah, profesi-profesi yang berkaitan sama skill ini sendiri di antaranya adalah Blockchain Developer, Blockchain Solution Architect, Blockchain UX Designer.
Untuk range gaji sendiri, tertulis di blockchainmedia.id, pada tahun 2019 lalu, di US range gaji profesi di bidang Blockchain per bulannya berkisar antara $17 ribu (Rp238 juta) sampai $271 ribu (Rp3.7 M) dengan Rp321.258.079 per bulan. Woww. Gede banget!
2. Cyber Security
Cyber Security adalah sebuah sistem keamanan yang mencakup tools, aturan, dan konsep yang bisa melindungi aset digital penggunanya. Karena berkaitan sama aset digital, skills ini pun berkaitan banget sama skills di bidang Cloud System, Networking System, dan Application System.
Bidang profesinya cukup terbuka lebar, di antaranya adalah Information Security Analyst, Big Data Architect, Secure Software Developer, bahkan bisa nyampe ke posisi tinggi kayak Chief Information Security Officer.
Dikutip dari salaryexplorer.com, gaji rata-rata pegawai di bidang Cyber Security adalah Rp11.6juta-Rp17 juta/bulan.
3. Cloud Computing
Cloud Computing adalah sistem penyediaan layanan melalui internet yang meliputi penyimpanan data, server, database, jaringan, dan software. Setidaknya ada 3 layanan utama di bidang ini, yaitu Infrastructure as a Service (IaaS), Platform as a Service (PaaS), dan Software as a Service (SaaS).
Buat jadi seseorang yang ahli di bidang Cloud Computing, butuh juga skills–skills lainnya seperti programming, operation system, web service.
Gak cuma jadi Cloud Computing Engineer, tapi bidang ini juga terbuka buat jadi Cloud Administrator, Cloud Architect, Cloud Software Engineer, dlsb.
Dilansir dari dicoding.id, range gaji profesi di bidang Cloud Computing ini bisa berkisar Rp9.8 juta per bulan, dan kalo di udah di level senior, misalnya Senior Software Engineer, gajinya bisa mencapai Rp23.5 juta. Gak heran deh, kalo Cloud Engineer jadi salah satu top 5 profesi IT yang punya penghasilan tinggi.
4. Data Engineering
Sederhananya, Data Engineering adalah sebagai sebuah infrastruktur data di sebuah sistem, dalam volume yang besar. Ya, ada kaitannya sama Big Data gitu, deh.
Selain jago nganalisis data, Data Engineering juga butuh skills lainnya, yaitu Machine Learning, Cloud Computing, Algorithm dan Database Structure, dlsb.
Profesi di bidang ini juga masih terbuka luas banget, misalkan ada Data Analyst, Data Scientist, Machine Learning Specialist, dlsb.
Di Indonesia sendiri, range gaji orang yang bergelut di profesi ini adalah Rp8 juta untuk entry level dan bisa nyampe Rp18 juta di posisi Senior Data Scientist.
5. Artificial Intelligence (AI)
AI adalah bidang ilmu komputer yang dikhususkan buat memecahkan masalah dengan mengikuti pola pikir kecerdasan manusia.
Kira-kira apa aja sih skills yang bisa mendukung kalian lebih jago AI? Pastinya coding skills (R, Java, Phyton, C++), Machine Learning, Neural Network Architecture, dlsb.
Terus, profesinya sendiri ada apa aja? Ada AI Scientist, Algorithm Engineer, Machine Learning Engineer, dlsb.
Dikutip dari laman salaryexplorer.com, gaji yang didapat oleh AI Engineer atau AI Specialist di Indonesia berkisar Rp8,2 juta hingga Rp23,6 juta per bulan. Lumayan banget gak tuh?!
Baca juga di sini: Prospek Kerja Data Science: Dibutuhkan Banyak Perusahaan
5 Keterampilan IT tadi emang bikin fresh grads auto-tajir, ya!
Di tengah kebutuhan yang guedeee banget akan teknologi, wajar bangetlah kalo kebutuhan akan SDM di bidang ini pun jadi meningkat. Apalagi buat SDM yang datang sepaket sama salah satu–atau bahkan semua–high-demand skills yang MinZi bahas ini! Wah, udah pasti peluangnya terbuka lebar banget, tuh!
Adapun buat temen-temen non-IT, kalian juga perlu, lho, aware sama peluang ini! Soalnya, ada juga kok IT skills yang bisa dipelajari di luar perkuliahan.
Pertanyaannya, IT skills yang mana aja sih, yang bisa dipelajari sendiri? Terus, skills apa lagi yang masih termasuk skills primadona dan paling dicari serta dibutuhin?
BURUAN DAFTAR di sini dan jangan lupa follow Ziliun di Instagram buat gak ketinggalan update informasi dan event menarik lainnya seputar dunia karir!